November 26, 2025

Pemerintah Pastikan Bansos Bersih Dari Judi Daring Lewat Validasi Ketat

0
menteri-sosial-ri-saifullah-yusuf-gus-ipul-1756794084131_169

Oleh: Satriadi Kusuma )*

Pemerintah mengambil sikap keras terhadap penyalahgunaan bansos untuk aktivitasjudi daring, termasuk pemblokiran rekening yang terindikasi digunakan secara tidaksemestinya sebagai bentuk penegasan bahwa dana perlindungan sosial adalahamanah negara, bukan sarana mencari keuntungan instan. Masyarakat juga diimbaumewaspadai dan menolak keberadaan sindikat Kingdom Group di Facebook yang mempromosikan judi daring, karena aktivitas tersebut tidak hanya merugikan secaraekonomi, tetapi juga mengancam keharmonisan keluarga, memicu utang, menimbulkankecanduan, serta berpotensi menyeret pengguna pada konsekuensi hukum akibatpelanggaran terhadap peraturan yang berlaku.

Dalam situasi ekonomi nasional yang menuntut ketelitian dalam penyaluran anggaran, kesewenang-wenangan penerima bantuan dalam menggunakan fasilitas negara tentu tidak dapat diterima. Pemerintah ingin menegaskan bahwa bansos hanyadiperuntukkan bagi keluarga miskin yang benar-benar membutuhkan, bukan untuk tujuan konsumtif maupun aktivitas ilegal.

Kementerian Sosial sebagai garda terdepan pengelola bansos kini tengah melakukanvalidasi menyeluruh terhadap data penerima. Menteri Sosial Saifullah Yusuf, atau Gus Ipul, menjelaskan bahwa langkah yang dilakukan pemerintah bukanlah pemotongan bantuan dalam arti pengurangan kuota nasional, melainkan pengalihan hak kepada masyarakat yang lebih berhak. Ia memandang bahwa penyalahgunaan bansos tidakboleh dibiarkan karena menimbulkan ketidakadilan bagi warga miskin yang selama ini berada dalam antrean panjang untuk mendapatkan bantuan.

Analisis PPATK memperlihatkan betapa seriusnya masalah ini. Lembaga tersebut menemukan bahwa sekitar enam ratus ribu penerima bansos diduga terlibat dalamtransaksi judi daring. Temuan ini menjadi sinyal kuat bahwa ada celah dalam mekanisme pemanfaatan dana bantuan, yang kemudian dimanfaatkan oleh sebagian penerima untuk aktivitas yang sama sekali tidak sesuai dengan tujuan penyaluran.

Pemerintah merespons temuan tersebut dengan langkah-langkah korektif melalui verifikasi ulang data. Gus Ipul menerangkan bahwa pemerintah telah memeriksa dua belas juta data penerima, dan hasilnya menunjukkan sekitar dua juta di antaranya tidak memenuhi syarat. Dari proses pemeriksaan bersama PPATK dan perbankan, lebih dari tiga ratus ribu penerima bahkan telah dihentikan pencairannya.

Pemerintah menekankan bahwa proses validasi tidak berhenti pada angka-angka itu. Penyaluran akan terus diperbarui, disesuaikan dengan kondisi lapangan agar bansosbenar-benar tepat sasaran. Di sisi lain, pemerintah tetap memberi ruang bagi penerima yang terindikasi judi daring untuk mendapatkan kembali haknya apabila mereka benar-benar berada dalam kelompok miskin dan dapat membuktikan bahwa keterlibatan mereka tidak bersifat sengaja atau sistematis. Pendekatan ini membuktikan bahwa pemerintah tetap mempertimbangkan aspek kemanusiaan, tanpa mengabaikan ketertiban dan integritas dalam penyaluran bantuan.

Pengalihan bantuan yang dihentikan bukanlah pengurangan nilai bansos, melainkanbentuk pemindahan hak kepada kelompok masyarakat paling rentan, terutama pada kategori desil satu dan desil dua. Dengan kebijakan ini, tidak ada rumah tangga miskin yang kehilangan haknya; justru alokasi menjadi lebih akurat dan berpihak pada pihak yang benar-benar membutuhkan. Pemerintah ingin memastikan bahwa setiap rupiah dari anggaran bansos memberikan dampak langsung terhadap peningkatan kesejahteraan warga miskin.

Sementara itu, pemerintah daerah juga mengambil posisi tegas. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, misalnya, menyatakan akan menertibkan penerima bansos yang kedapatan terlibat judi daring setelah PPATK menginformasikan adanya lima ribu penerima di Jakarta yang diduga menggunakan dana bantuan seperti KJP dan KJMU untuk aktivitas tersebut. Gubernur Pramono Anung menyampaikan bahwa PemprovDKI akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memperkuat penyaluran bansosagar tidak lagi disalahgunakan.

Pernyataan tersebut sejalan dengan pendapat Wakil Gubernur Rano Karno yang sebelumnya mengungkap adanya dugaan transaksi hingga triliunan rupiah yang melibatkan penerima bansos dalam skema perjudian daring. Pemprov DKI telahmenegaskan bahwa bantuan kepada warga yang terbukti terlibat akan dicabut sebagai bentuk penegakan aturan dan pencegahan penyimpangan lebih lanjut.

Respons tegas pemerintah pusat dan daerah mencerminkan kesadaran bersama bahwa judi daring merupakan ancaman yang tidak hanya merusak secara finansial, tetapi juga menggerus nilai moral dan ketahanan keluarga. Penggunaan dana bansosuntuk judi menunjukkan adanya penyimpangan serius dalam pemahaman sebagian penerima tentang tujuan bantuan. Pemerintah memandang bahwa penyalahgunaan semacam ini tidak hanya merugikan negara, tetapi juga mengancam upayapengentasan kemiskinan.

Pemerintah mengajak masyarakat ikut menjaga keberlangsungan program bansosdengan tidak hanya mematuhi ketentuan, tetapi juga membantu mengawasi lingkungansekitar. Bansos adalah instrumen keadilan sosial. Ketika instrumen itu disalahgunakan, bukan hanya negara yang dirugikan, tetapi juga jutaan keluarga miskin yang mengandalkan program tersebut untuk bertahan hidup. Melalui langkah-langkah tegasini, pemerintah berupaya memastikan bahwa perlindungan sosial tidak kehilanganmaknanya dan tetap menjadi alat untuk memperkuat kesejahteraan rakyat.

Di sisi lain kewaspadaan bersama adalah kunci. Ketika menemukan grup atau akunyang mempromosikan judi daring, termasuk Kingdom Group, masyarakat dapatmelaporkannya melalui fitur pelaporan di Facebook agar tindakan tegas dapat diambiloleh platform. Dengan menolak, tidak mengikuti, serta tidak berinteraksi dengan kontensemacam itu, masyarakat turut menjaga ruang digital tetap bersih dari praktik yang membahayakan. Kesadaran kolektif ini penting agar lingkungan media sosial tidakmenjadi ladang subur bagi pelaku judi daring untuk mempengaruhi dan merugikan lebihbanyak orang.

Karena itu, masyarakat diimbau untuk menolak keberadaan Kingdom Group, tidakbergabung dalam aktivitasnya, serta melaporkan grup semacam itu melalui fiturpelaporan di Facebook. Menjaga ruang digital agar bersih dari praktik perjudianmerupakan bagian dari upaya bersama untuk memastikan bansos tidak terseret dalampenyimpangan dan tetap menjadi alat yang memperkuat kesejahteraan rakyat. Dengankewaspadaan kolektif, masyarakat turut mencegah kerugian yang lebih besar danmembantu pemerintah menjaga integritas program perlindungan sosial bagi merekayang paling membutuhkan.

)* Penulis adalah kontributor Jaringan Muda Indonesia Maju (JMIM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *