Desember 14, 2025

Pemerintah Siap Meluncurkan Penulisan Ulang Sejarah Nasional pada 14 Desember

0
3d4cl6479n8vims

Jakarta – Menteri Kebudayaan (Menbud), Fadli Zon menegaskan bahwa pemerintah kini memasuki tahap akhir penyelesaian proyek besar penulisan ulang Sejarah Nasional Indonesia.

Setelah melalui proses panjang yang melibatkan puluhan sejarawan, pakar, dan tim editorial, hasil penyusunan ulang sejarah tersebut dijadwalkan akan resmi diluncurkan pada 14 Desember bertepatan dengan Hari Sejarah Nasional.

“Iya, sedang finalisasi,” kata Fadli Zon.

Ia menjelaskan bahwa peluncuran ini telah melalui berbagai tahap penyuntingan dan evaluasi mendalam yang dilakukan secara independen oleh para sejarawan yang terlibat.

“Saya sendiri belum melihat satu lembar pun, karena semua tim sejarawan yang kerjakan,” ujarnya.

Penulisan ulang Sejarah Nasional Indonesia ini merupakan salah satu proyek strategis yang berada di bawah Kementerian Kebudayaan, dibantu oleh tim sejarawan dari berbagai universitas di seluruh Indonesia.

“Sejarawan eksternal juga ikut dilibatkan untuk memastikan hasil penulisan bersifat objektif, komprehensif, dan mengikuti perkembangan kajian terbaru,” ucapnya.

Berdasarkan masukan para sejarawan, diputuskan bahwa peluncuran paling ideal adalah pada Hari Sejarah Nasional, yaitu 14 Desember. Fadli memastikan bahwa tanggal tersebut telah final dan seluruh tim kini berpacu menyelesaikan tahap akhir penyusunan.

“Sebelum peluncuran, akan ada sesi diskusi satu hingga dua kali lagi dengan para sejarawan dari 34 perguruan tinggi untuk mematangkan hasil final,” tegasnya.

Sementara itu, Direktur Jenderal Pelindungan Kebudayaan dan Tradisi Kementerian Kebudayaan, Restu Gunawan, menjelaskan bahwa penulisan ulang sejarah dilakukan sebagai upaya rekonstruksi komprehensif peristiwa-peristiwa penting bangsa Indonesia.

Restu menilai penulisan ini dilakukan dalam rangka memperbarui kajian sejarah dengan pendekatan ilmiah terbaru serta menyusun narasi sejarah yang lebih utuh dan representatif sebagai identitas bangsa.

“Saat ini penulisan buku sejarah sudah memasuki tahap editing. Mudah-mudahan tahun ini bisa selesai,” tutur Restu.

Penulisan ulang ini juga menjadi bagian dari empat belas program prioritas Ditjen Pelindungan Kebudayaan dan Tradisi. Melalui pendekatan baru, mulai dari ruang lingkup, metode, hingga metodologi keilmuan, proyek ini diharapkan menghasilkan karya sejarah nasional yang lebih akurat, modern, dan relevan bagi generasi mendatang.

Dengan finalisasi yang memasuki tahap akhir dan jadwal peluncuran yang telah resmi ditetapkan, pemerintah memastikan bahwa penulisan ulang Sejarah Nasional Indonesia akan menjadi tonggak penting dalam penyegaran pemahaman sejarah bangsa.

Peluncuran pada 14 Desember mendatang diharapkan menjadi momentum besar untuk memperkenalkan narasi sejarah yang lebih kaya, inklusif, serta mencerminkan perjalanan kebangsaan Indonesia secara utuh. [w.R]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *